(Ilustrasi Acta Diurna)
Diskusi
Seperempat malam mencabik situasi sebelum pejam
Ada beberapa perihal hidup redup yang harus ditulis ulang
Tentang ayah yang mendesah kelelahan
Tentang ibu yang memasak sedu sedan
Juga tentang anak yang nanar menuntut kerajaan
Ritme awal bisu,
Masing-masing terpaku.
Lalu satu pihak mulai meninggikan intonasi,
membaca puisi keluh kesah yang selama ini menjadi petunjuk arah
Satu pihak lagi memecah kaca,
Menusuk malam hingga koyak gelapnya
Sedang pihak ketiga berkukuh meminta nasi
"Ayah, ibu, aku belum makan malam ini"
Serempak dua pasang mata menajamkan ujungnya
"Nak",
"Malam ini kamu jadi menunya".
Sepuluh detik
Setelah anak
Memutar fikir,
Diskusi berakhir.
Karya : Sahrul Gunawan
Terima Kasih 🙏
BalasHapus